Jakarta, CNN Indonesia —
Turki akan membatasi perdagangan dengan Israel mulai Selasa (9/4) hari ini.
Langkah ini diambil Kementerian Perdagangan (Kemendag) Turki sebagai respons terhadap perang Israel di Gaza, Palestina.
Pelbagai produk yang dibatasi termasuk semen, baja, dan bahan konstruksi besi.
“Keputusan ini akan tetap berlaku hingga Israel segera mengumumkan gencatan senjata dan memungkinkan aliran bantuan kemanusiaan yang memadai dan tidak terputus ke Gaza,” jelas kementerian melalui media sosialnya, mengutip AFP, Selasa (9/4).
Langkah-langkah baru ini diambil sehari setelah Turki mengatakan bahwa Israel memblokir upayanya untuk mengirimkan bantuan melalui udara ke Gaza.
Pada Senin (8/4) kemarin, Menteri Luar Negeri Hakan Fidan pun bersumpah bakal melakukan pembalasan terhadap Israel.
Ia mengatakan hal itu akan dilaksanakan “langkah demi langkah” dan “tanpa penundaan”.
Turki telah menjadi salah satu kritikus paling keras terhadap perang Israel di Gaza.
Tak hanya itu, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan juga menyatakan Isrel sebagai “negara teroris”.
(pop/sfr)