Jakarta, CNN Indonesia

Taipan Vietnam Truong My Lan dijatuhi hukuman mati dalam kasus penipuan senilai US$12,5 miliar atau sekitar Rp200,06 triliun (kurs dolar Rp16.005 per dolar AS).

Kasus penipuan tersebut menjadi yang terbesar sepanjang sejarah Vietnam.

Melansir Aljazeera, Truong My Lan yang merupakan kepala pengembang properti Van Thinh Phat dinyatakan bersalah atas penggelapan, penyuapan dan pelanggaran peraturan perbankan dalam sidang terakhir di Kota Ho Chi Minh pada Kamis, (11/4).


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun, pengacara Truong My Lan memiliki waktu 15 hari untuk mengajukan banding atas putusan tersebut.

Perempuan 67 tahun itu secara ilegal mengendalikan Bank Komersial Saham Gabungan Saigon pada 2012 hingga 2022 untuk menyedot dana melalui ribuan perusahaan hantu dan menyuap pejabat pemerintah.

Nilai dugaan perampasan asetnya setara 3 persen produk domestik bruto (PDB) Vietnam pada 2022. Jaksa mengatakan mereka menyita lebih dari 1.000 properti milik Truong My Lan.

Namun, Lan membantah tuduhan yang ditujukan kepadanya dan malah menyalahkan bawahannya. Dalam pidato terakhirnya di pengadilan pekan lalu, dia mengaku punya niat untuk bunuh diri.

“Dalam keputusasaan saya, saya memikirkan kematian. Saya sangat marah karena saya cukup bodoh untuk terlibat dalam lingkungan bisnis yang sangat sengit ini, sektor perbankan, yang hanya sedikit saya ketahui,” katanya.

Lan ditangkap pihak berwenang pada Oktober 2022 lalu. Sementara suaminya, investor Hong Kong Eric Chu Nap-Kee, masuk dalam 86 orang yang diadili setelah dituding membuat permohonan pinjaman palsu untuk menarik uang dari Bank Saigon.

Keponakan Lan, Truong Hue Van, yang merupakan CEO Van Thinh Phat, juga ikut diadili.

Pembawa acara podcast Vietnam Weekly, Michael Tatarski, mengatakan Lan dan keluarganya sangat tidak dikenal meskipun mereka kaya raya. Hanya sedikit informasi atau foto mereka yang tersedia untuk publik.

“Beberapa diantaranya sudah muncul sekarang, tapi sedikit yang diketahui tentang bagaimana dia bisa memperoleh kekayaan sebesar ini. Mereka sangat tertutup meski merupakan keluarga yang sangat kuat,” katanya.

[Gambas:Video CNN]

(fby/sfr)






Source link

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *