Jakarta, CNN Indonesia —
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksi menguat pada perdagangan Kamis (2/5).
CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan IHSG bakal terus melanjutkan penguatan. Terlebih, hari ini akan ada rilis data inflasi yang disinyalir masih dalam kondisi stabil.
“Di sisi lain, masih terjadinya fluktuasi nilai tukar rupiah serta harga komoditas tetap perlu diwaspadai oleh para investor. Hari ini IHSG berpotensi menguat terbatas,” kata William.
Ia memperkirakan indeks saham akan bergerak dalam rentang support 7.123 dan resistance 7.272.
Untuk saham pilihan, William merekomendasikan ASII, BBCA, BBRI, ITMG, SMGR, AKRA, BSDE, dan TBIG.
Praktisi Pasar Modal sekaligus Founder WH-Project William Hartanto melihat IHSG sudah mencapai fase jenuh jual. Ia menekankan sudah saatnya indeks rebound.
“Kini, pergerakan IHSG sudah lebih solid dan terlihat pola yang menyerupai bullish flag, sudah terkonfirmasi. Maka arah IHSG adalah kembali ke dalam tren menguat,” tuturnya.
Hari ini ia memprediksi IHSG berpotensi bergerak dalam kecenderungan menguat. William memperkirakan gerak saham akan berada di rentang 7.150-7.300.
IHSG terus menguat ke level 7.234 pada perdagangan Selasa (30/4). Indeks saham naik 78,41 poin atau plus 1,10 persen dari perdagangan sebelumnya.
Investor melakukan transaksi sebesar Rp17,29 triliun dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 27,03 miliar saham.
(skt/pta)